HELLOCIANJUR.COM -Bupati Cianjur Herman Suherman menyampaikan keprihatinannya dengan terjadinya tempabumi di Kabupaten Sumedang.
Gempabumi berkekuatan magnitudo (M) 4.8 mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Peristiwa terjadi pada malam jelang tahun baru 2024 atau Minggu (31/12/2023) pukul 20.34 WIB.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Kunjungi Tambak Ikan Nila Salin di Karawang, Cek Potensi Bahan Makan Bergizi Gratis
Kuota Biodiesel 40 Persen (B40) dari Volume Produksi Sawit Nasional Bertambah, Pemerintah Sepakati
Pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan Menang hingga di Atas 60 Persen di Pilkada Jawa Barat 2024
“Saya turut prihatin dengan terjadinya gempa bumi di Kabupaten Sumedang tadi malam dengan kekuatan 4,8 SR dengan kedalaman 5 KM,” kata Herman Suherman.
Bupati Cianjur Herman Suherman menyampaikan hal itu kepada publik lewat video yang diunggal di akun Instagram @h.hermansuherman, Senin, 1 Ĵanuari 2024.
“Semoga tidak ada korban jiwa akibat gempa bumi tadi malam dan warga Kabupaten Sumedang di berikan keselamatan dan sehat wal afiat,” katanya.
Laporan visual yang sementara didapatkan terjadi kerusakan ringan hingga sedang di beberapa rumah dan sekolah khususnya di daerah Babakan Hurip, Sumedang.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Nyoblos di Bojong Koneng, Beri Pesan: Menang Kalah Biasa, Utamakan Kerja Sama
Presiden Prabowo Subianto Terima Penghargaan Bergengsi Grand Collar de la Orden El Sol del Peru
Gempabumi M4.8 ini juga menyebabkan adanya sedikit keretakan dinding “Cisumdawu Twin Tunnel” atau Terowongan Kembar Tol Cisumdawu.
Pihak pengelola Tol Cisumdawu telah berada di lokasi untuk asesmen dan tindakan lainnya yang dianggap perlu.
Atas keretakan itu dipastikan sementara tidak mengganggu lalu lintas dan kondisi masih aman terkendali.
Di sisi lain, gempabumi ini turut menyebabkan Rumah Sakit Umum Daerah Kecamatan Sumedang Selatan mengalami kerusakan ringan di bagian langit-langit dan keretakan dinding.
Baca Juga:
Zulhas Kumpulkan Kementerian dan Badan di Bawah Kemenko Bidang Pangan, Bahas Swasembada 2028
Kementerian Keuangan di Bawah Presiden Prabowo Subianto Dinilai Bisa Buat Fiskal Negara Terjaga
Pihak Pemerintah Kabupaten Sumedang telah meminta agar seluruh pasien dan petugas RS keluar sementara dari gedung sebagai antisipasi hingga keadaan dapat dipastikan aman.
“Para pasien dan petugas dievakuasi sementara untuk jaga-jaga hingga semua dipastikan aman,” jelas Pj. Sekda Kabupaten Sumedang, Tuti Ruswati dalam keterangan singkat.
Pj. Bupati Sumedang Tuti Ruswati, memastikan kondisi Sumedang aman terkendali dan menghimbau warga agar tetap tenang.
Tuti mengimbau apabila terjadi gempa susulan maka dapat langsung keluar rumah.***
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.